Lama kulihat-lihat, mencoba membuka setiap lembar kisah dari potret-potret tersebut.. Ya Allah aku begitu merindukannya, merindukan gurau canda teman-temanku, teman Rutin Management dengan segala Keakrabannya, Teman HMI Kom Unsub dengan segala idealismenya, teman-teman semua dengan segala kesehatiaanya.. ya Allah aku kangen mereka.
Kini keresahan menghadapi hidup dan keharusan mencari jati diri membuat kita menyusun dunia masing-masing, masih membekas dalam benakku kawan betapa hangat jabat erat kalian, jabat erat yang begitu mempesona saat kita berada pada batu loncatan yang sama.
06 Februari aku datang merantau ke Ibu kota Jakarta yang menurut orang begitu keras, sendirian saja. Langit malam kota Jakarta mebuka lebar tangannya, betapa berat kaki melangkah dan merapatkan tubuh lelahku ke kota ini. Satu minggu adalah neraka bagi jiwa lemah ini, di sudut kuhabiskan nerakaku sampai seorang teman ku datang Basnisnur namanya.
Orang bilang kehidupan di Ibu kota Negri ini begitu keras Dan akhirnya kawan.. harus aku akui dengan jujur, kalu aku sangat merindukan kalian dan merindukan kehidupan ku di saat dekat dengan kalian. Dan kalian adalah catatan kebanggaan yang telah dan akan selalu aku Rindukan
Kawan, aku rindu kalian..
